Rabu, 11 Juli 2018

Versi- versi Umur Planet Bumi


Brbagai versi tentang Umur Planet BUMI 



            Bumi adalah salah satu di antara planet-planet yang berputar mengitari matahari dan diikuti oleh benda-benda lagit lainnya. Dari segi bentuk, bumi merupakan planet ke-5 dan planet terdekat ke-3 dari matahari di antara 9 planet yang mengitari matahari.

            Bentuk bumi hampir mirip dengan bola. Hanya saja, bumi sedikit melengkung tepat di atas garis khatulistiwa dan merata pada 2 kutub. Panjang diameter horizontalnya sekitar 79.000 mil dan diameter vertikalnya mencapai 9.727 mil. Garis lingkar luarnya di antara 2 kutub sekitar 24.220 mil dan garis lingkar sekitar khatulistiwa sekitar 24.9000 mil. Hamparan permukaannya mencapai 200 juta mil persegi. Luas daratannya sekitar 50 juta mil persegi, sedangkan luas perairannya mencapai 150 juta mil persegi.

            Bumi berputar sekali dalam 24 jam. Bagi orang-orang yang tinggal di daerah panas kecepatan putarannya rata-rata 1.000 mil per jam atau sekitar 16 mil per menit. Adapun perputaran bumi terhadap matahari mencapai 850 juta mil dengan kecepatan rata-ratanya sekitar 60 ribu mil per jam atau sekitar 1.000 mil per menit. Kecepatan perputaran planet-planet di sekitar matahari termasuk bumi tidak kurang dari 20 ribu mil per jam atau lebih dari 300 mil per menit.

            Sejak jaman dahulu kala, manusia telah berusaha memperkirakan usia planet bumi. Pada abad ke-7 pendeta James Authur mengatakan bahwa sesungguhnya keberadaan ala mini dimulai sejak tanggal 26 Oktober 4004 Tahun sebelum Masehi. Adapun di dalam salah satu kitab suci India, disebutkan bahwa ala mini telah berusia 1.973.945.056 Tahun.

             Namun, pada jaman modern upaya observasi dari para astronom dalam menentukan angka-angka lebih dapat dipegangi dalam menebak usia planet bumi ini. Sebuah pernyataan terbaru yang berdasarkan observasi bintang dengan metode ilmiah yang dilakukan oleh Lake, Moufaz, Yalson dan Wumar menyebutkan, bahwa usia dari planet bumi yakn sekitar 5.400.000.000 Tahun. Kemungkinan terjadinya kesalahan dalam angka ini yakni, mendekati 20%.

            Dalam menentukan perkiraan usia planet bumi tersebut, para astronom berpegang pada satu teori yang mengatakan, sesungguhnya suatu peristiwa yang terjadi di angkasa pada jaman dahulu kala akan mengakibatkan benda-benda bertaburan dari sumber yang berbentuk satu kesatuan. Penelitian terhadap cahaya yang terpancar dari planet-planet di kejauhan sana yang telah berjalan selama 20 Tahun menunjukan planet-planet tersebut masih berada jauh di angkasa. Semakin jauh planet tersebut kecepatannya akan semakin bertambah pula. Untuk menghasilkan kesimpulan tersebut, tentunya para ilmuwan menghabiskan waktu 7 Tahun untuk melakukan observasi tersebut. Dalam rentang waktu itu, mereka mengamati 800 planet dan 26 kesimpulan bintang secara terus-menerus.

            Berat bumi mencapai 7.000.000.000.000.000.000.000 ton. Coba bayangkan saja benda seberat ini tergantung di langit, maka apakah tidak akan beriman kepada Allah bagi orang-orang yang merenungkan angka tersebut dan memikirkan tanda-tanda kebesaran Allah yang terdapat pada benda itu?.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar