Kamis, 19 Juli 2018

Alat Menyusui merupakan sebuah wadah




            Buah dada adalah sebuah wadah pusat kelenjar yang jumlahnya tidak terhitung. Bentuknya indah dan beda dengan saluran kelenjar lainnya disebabkan oleh banyaknya darah yang mengalir ke kelenjar ini. Wadah ini diliputi oleh rongga-rongga yang dipenuhi sel-sel. Ia memproduksi susu yang diproes daari darah yang mengalir melalui kelenjar. Setiap satu ons susu diprosuksi dari 400 ons darah.

            Air susu yang keluar dari rongga-rongga pada buah dada kemudian berpindah ke kantong-kantong susu yang jumlahnya mencapai 15-12 kantong. Tempatnya berda dibagian bawah putting susu. Sluran kantong-kantong tersebut akan menyempit setiap kali air susu mendekati putting sehingga lubangnya pun akan ikut menyempit.

            Air susu kemudian dialirkan melalui saluran tersebut secara merata. Hal ini memudahkan proses menyusui bagi sang bayi. Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, bahwa bayi mengambil makanan dari air susu tersebut yang selalu berubah dari waktu ke waktu. Sang bayi akan mengalami pertumbuhan setiap kali kandungan makanan dalam air susu itu bertambah.

            Setelah itu, gigi sang bayi akan tumbuh dan siap untuk mengkonsumsi makanan. Gigi juga termasuk salah satu  tanda dari sekian banyaknya tanda keberadaan Allah. Bentuk dan fungsinya untuk memotong makanan, sedangkan gigi yang berada disebelahnya membantu menghancurkan makanan tersebut. Adapun gigi yang berada di kedua rahang berperan untuk mengunyah makanan.

            Para ilmuwan telah berusaha semaksimal mungkin membuat gigi palsu untuk meciptakan bentuk dan susunan gigi yang dapat menggantikan fungsi gigi asli. Akan tetapi, mereka lantas mengakui keagungan Allah ketika menegaskan bahwa sesungguhnya bentuk dan susunan gigi yang pantas untuk manusia adalah susunan gigi alami. Oleh sebab itulah, mereka lalu membuat gigi palsu sesuai dengan susunan gigi asli dari segi bentuknya, letaknya dan susunannya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar